Lombok Tengah (POSTLOMBOK.COM) – Serangan bertubi-tubi yang terus dilancarkan kepada Gubernur NTB, Dr.HL.Muhammad Iqbal oleh segelintir orang yang atas namakan aktivis dinilai sudah bukan kritik yang konstruktif.
Apalagi isu-isu yang dilontarkan sudah tidak substansial khususnya yang mengatasnamakan aktivis Bima dan Dompu, merupakan tindakan yang tidak sehat dalam ruang demokrasi.
“Sebagai bagian dari Laskar Sasak Lombok Tengah, kami melihat pola serangan ini bukan lagi kritik konstruktif, tetapi kami duga kuat upaya terstruktur dan sistematis untuk menjatuhkan Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, yang saat ini tengah berjuang keras membangun dan menyejahterakan seluruh wilayah NTB, termasuk Pulau Sumbawa dan Bima sendiri,” ucap Ketua Laskar Sasak Loteng, Lalu Toni, Jumat 14 Nopember 2025 di Praya.
Ironisnya, pihak-pihak yang justru sedang diperjuangkan kesejahteraannya, kini tampil sebagai aktor yang mendiskreditkan dan menyerang pemerintahan yang dipimpin oleh putra terbaik Lombok.
“Kami menduga ada pembiayaan dan agenda tersembunyi di balik gerakan ini, yang dibungkus dengan narasi aktivisme semu,” imbuh Lalu Toni.
Oleh karena itu, Laskar Sasak Lombok Tengah, menyatakan siap melawan setiap upaya yang bertujuan melemahkan dan menjatuhkan Gubernur NTB.
Pihaknya berdiri tegak membela kepemimpinan Lalu Muhammad Iqbal yang visioner, inklusif, dan berpihak pada kesejahteraan seluruh rakyat NTB tanpa membeda-bedakan wilayah maupun asal suku.
“Kami menyerukan agar seluruh elemen pemuda dan masyarakat NTB tidak terprovokasi oleh manuver politik sempit yang hanya merusak persaudaraan dan persatuan antar-pulau di Nusa Tenggara Barat ini,” pungkas Lalu Toni.
POSTLOMBOK.COM sepakat dengan berita baik