Home / Nusantara / Berbagai Perbaikan di Sirkuit Mandalika Dilakukan MGPA Untuk Dapatkan Hal Ini

Berbagai Perbaikan di Sirkuit Mandalika Dilakukan MGPA Untuk Dapatkan Hal Ini

Mandalika,NTB (POSTLOMBOK.COM) – Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pemilik Pertamina Mandalika International Circuit, menugaskan PT Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku pengelola Pertamina Mandalika International Circuit, untuk melakukan berbagai modifikasi di Sirkuit Mandalika.

Tujuan Perbaikan dan Modifikasi

Modifikasi itu, guna memenuhi standar homologasi FIA Grade 3, sehingga dapat melaksanakan berbagai ajang balap roda-4 international, terutama dalam menghadapi ajang GT World Challenge Asia 2025 pada bulan Mei mendatang.

Modifikasi tersebut meliputi modifikasi run-off di 5-titik tikungan, penambahan gravel pada bekas area run-off, pemasangan tire sebagai safety barrier serta beberapa hal lainnya.

Tujuan dari modifikasi ini adalah agar Mandalika Circuit layak dipakai untuk ajang balap roda-4 dan juga untuk meningkatkan keselamatan balap roda-4 di sirkuit, sehingga dapat menjadi tuan rumah event balap mobil internasioanl, khususnya GT World Challenge Asia 2025.

Harapan dan Potensi Ajang GT World Challenge Asia 2025

Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA selaku pengelola Pertamina Mandalika International Circuit berharap, dengan adanya balap mobil ini tidak hanya menambah atraksi baru di Sirkuit Mandalika, tapi tentunya juga menambah adanya potensi untuk investasi di KEK Mandalika.

“Saya harap dukungan dari teman-teman semua, doanya agar proses modifikasi Sirkuit Mandalika yang dittugaskan kepada MGPA untuk menuntaskan FIA Homologasi ini berjalan dengan lancar, aman, sesuai dengan tenggat waktu dan sesuai dengan spesifikasi yang menjadi syarat dari FIA,” katanya.

Pihaknya lanjut Priandhi,  percaya bahwa modifikasi ini akan meningkatkan kemampuan Sirkuit Mandalika untuk menjadi tuan rumah event balap mobil internasional seperti GT World Challenge Asia 2025, Porsche Carrera Cup Asia dan tentunya berbagai balap roda-4 berkelas international lainnya.

Lebih lanjut, Priandhi Satria menjelaskan, pekerjaan hari ini yang dilakukan oleh MGPA beserta dengan para vendornya adalah dalam rangka mendapatkan FIA homologasi grade 3 untuk balap mobil internasioanl GT World Challenge Asia 2025 yang akan dilangsungkan pada 9-11 Mei 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit.

GT World Challenge Asia 2025 ini sedikit unik, berbeda dengan balap roda dua, kalau roda dua seperti Motogp pembalapnya adalah pro, 24 jam balap dan setiap dua minggu sekali pindah negara balap lagi, sementara kalau balap GT World Challenge Asia ini, pembalapnya adalah gentlemen driver, seperti pengusaha, dokter, pengacara, pemilik real estate, pemilik kasino, ada beberapa juga pengusaha dari indonesia dan ada juga Prince of Johor Malaysia.

“Jadi ini bukan sekedar balap saja, tapi lebih mengajak para investor yang hobby balap datang ke mandalika untuk balapan mobil GT World Challenge Asia,” jelas Priandhi.

Pengerjaan modifikasi Sirkuit Mandalika ini ditargetkan selesai pada 10 April 2025 dan minggu ke-3 atau minggu ke-4 April, FIA akan mengirimkan FIA Inspector untuk melakukan inspeksi kemudian inspektor FIA ini akan memberikan rekomendasi ke FIA untuk mendapatkan FIA Homologasi Grade 3.

Tanggapan Gubernur NTB 

Terkait hal itu, lanjut Priandhi Satria, dalam sebuah kesempatan baru-baru ini,  Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhammad Iqbal akan mengadakan Welcoming Dinner (jamuan makan malam) dengan 40-60 pembalap ini.

Dengan adanya makan malam bersama pembalap GT World Challenge Aisa, beliau bisa menjelasakan tentang Mandalika, Lombok NTB, menjelaskan mengenai potensi-potensi, baik itu dari sumber daya alamnya maupun lahan-lahan yang tersedia dengan harapan bisa menjajaki salah satu dari pembalap ini untuk melakukan investasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Sementara itu, Donny Mahardjono, selaku VP Motorsport MGPA menjelaskan, pemotongan aspal dilakukan di beberapa titik, yaitu T1 exit/T2 entry seluas 10789.2 meter persegi, T5 entry seluas 858 meter persegi, T10 entry seluas 992.8 meter persegi, T10 exit/T11 entry seluas 3127.2 meter persegi dan T13 entry seluas 780.8 meter persegi.

“Yang menarik, MGPA tidak menggunakan tenaga asing sama sekali dalam pekerjaan tersebut. FIA Inspector dari Australia hanya datang untuk melakukan pengecekan dan memberikan homologasi,” jelasnya.

Dengan demikian, Sirkuit Mandalika diharapkan dapat menjadi salah satu sirkuit balap mobil terbaik di Asia dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya olahraga dan pariwisata.

Pihaknya juga berharap, setelah mendapatkan homologasi FIA Grade 3, event balap mobil khususnya jadi lebih banyak lagi dan kami berharap Sirkuit Mandalika lebih banyak dikunjungi oleh pembalap, peserta, wisatawan lokal dan international.

Semakin Banyak Event Semakin Perkenalkan Mandalika 

Kehadiran penggemar otomotif, serta melalui pemberitaan di berbagai media lokal dan media asing pasti akan lebih memperkenalkan Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia di dunia, dengan harapan tingkat kedatangan turis lokal dan asing semakin meningkat.

Ini sesuai dengan arahan dari induk holding kami yaitu Injourney Holding, sebagai holding dibawah Kementrian BUMN di sektor pariwisata dan pendukungnya, yang terus memperkokoh perannya dalam mendorong pengembangan pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

Mandalika Circuit bukan milik MGPA, namun milik Indonesia. Ini harus terus menerus kita besarkan dengan baik, benar dan glorifikasi demi Indonesia. Mari kita semua berbuat maksimal untuk membesarkan Indonesia melalui berbagai kegiatan di Mandalika Circuit.

About Redaksi

Check Also

Baru Jabat Gubernur Beberapa Bulan, Miq Iqbal Dapat Apresiasi BPK RI

Mataram NTB (POSTLOMBOK.COM) – Pemprov NTB kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan …

Pemprov NTB Luruskan Polemik Teluk Ekas Lotim

Lombok Timur NTB (POSTLOMBOK.COM) – Perintah Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal agar Asisten II Lalu …

Gubernur Minta Inspektorat Segara Tindaklanjuti Temuan Utang Rp247,97 Miliar di RSUP NTB

Mataram NTB (POSTLOMBOK.COM)  – Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhammad Iqbal meminta Inspektorat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *